Mengenal Taktik Hedging Profitable Paling Efektif Dalam Trading Forex

Mengenal taktik hedging profitable paling efektif dalam trading forex anti loss.Banyak trader yang memakai teknik hedging dalam trading mereka lakukan,tetapi kesulitan mendapat profit atau keuntungan,bahkan malahan hanya mengalami banyak kerugian.Padahal teknik hedging dipercaya sebagai salah satu taktik trading yang efektif untuk menekan atau mengurangi tingkat risiko,bahkan sanggup untuk meraih profit.

Pengertian teknik atau taktik hedging yakni salah satu cara trading membuka dan menahan dua posisi berlawananan arah.Strategi hedging yang merupakan cara trading membuka dan menahan dua posisi trading yang berlawanan arah,memang cukup menarik untuk di praktikan dalam trading.Tetapi,untuk berhasil memakai taktik hedging menjadi efektif dan profitable menghasilkan keuntungan,tidaklah gampang bagi kebanyakan trader pemula.

Sebagai buktinya,banyak trader yang terjebak dalam kondisi trading yang mengalami kerugian dalam memakai taktik hedging.Penyebab kerugian bagi banyak trader yang menerapkan taktik hedging dalam trading,karena mereka tidak tahu kapan ketika yang palng sempurna untuk menutup atau melepas salah satu posisi hedging yang rugi.


Para trader yang menerapkan taktik hedging juga tidak menyadari kalau mereka sudah terjebak dalam kerugian yang semakin besar,karena membuka dua posisi trading sekaligus,yang berarti dua posisi trading itu terkena spread dua kali untuk biaya trading.Biaya trading yang di kenakan berupa spread itu,tentu tidak sanggup di anggap remeh begitu saja,apalagi kalau terjadi gejolak pergerakan harga dengan votalitas tinggi,di mana harga naik turun tidak stabil tanpa arah tren yang jelas.

Lantas,bagaimana taktik hedging yang terbaik dan paling efektif untuk menghasilkan profit memuaskan dan anti loss dalam trading forex?

Apabila anda ingin mengenal lebih bersahabat bagaimana taktik hedging yang profitable atau menguntungkan dalam trading forex,pelajari selengkapnya menyerupai di paparkan dibawah ini.

Strategi Hedging Profitable Paling Efektif Dalam Trading Forex


Inilah salah satu kelebihan dan laba bisnis forex,di mana kita sanggup menerapkan taktik hedging untuk menahan semakin besarnya kerugian ketika kita melaksanakan trading forex atau valas.

Melakukan teknik hedging memang sangat gampang caranya,dimana kita cukup membuka dan membiarkan dua posisi trading yang berlawanan arah.Akan tetapi,dengan hal ini tentu sangat merugikan kita,karena dua posisi yang berlawanan arah tersebut di kenai spread untuk biaya trading.Di tambah lagi,apabila kita tidak mengetahui taktik untuk merubah dua posisi tersebut menghasilkan profit.

Kini,anda tak perlu terlalu risau dan takut dengan risiko mengalami loss ketika melaksanakan trading memakai teknik hedging.Karena anda akan segera mengetahui bagaimana menciptakan trading anda sanggup menghasilkan profit dengan memakai taktik hedging yang terbukti efektif.

Agar teknik hedging yang anda terapkan benar-benar sanggup menghasilkan profit,anda harus dan perlu melaksanakan dua hal berikut:

1.Manfaatkan selalu indikator moving average untuk mengetahui arah isu terkini di pasar forex
2.Manfaatkan selalu indikator MACD untuk mengetahui batas level harga tertinggi atau terendah menurut kekuatan isu terkini di pasar forex. 

Contoh cara praktik penerapan taktik hedging untuk menghasilkan profit dalam trading forex

Katakanlah disini bahwa seorang trader yang berjulukan Jono sedang melaksanakan trading valuta absurd pada currency pair EUR/USD dan broker forexnya menetapkan spread 1 = 10 pip untuk biaya trading pada pasangan mata uang tersebut.

Kemudian si Jono memprediksi bahwa arah isu terkini di pasar forex menunjukan Bullish alias naik,berdasarkan sinyal yang di tunjukan oleh indikator moving average.Jono pun melihat candelistik bullish sudah melewati garis tengah daripada indikator bollinger bands.

Selanjutnya,si Jono pun membuka posisi bullish sejumlah 1 lot,dan di kenakan spread 1 atau sejumlah 10 pip untuk biaya trading.Akan tetapi,pada kali ini,ternyata sinyal dari moving average tidak seakurat yang Jono kira.Karena pergerakan harga ternyata bebalik ke arah atau menjadi berlawanan arah dengan psisisi bullish yang di buka oleh Jono tersebut.

Dalam hal ini,harga mata uang yang tadinya naik,malah menjadi turun dengan cepat hingga sejauh 50 pip dari harga pembukaan posisi bullish,yang berarti tradingnya si Jono telah rugi sebanyak 50 pip di tambah lagi 10 pip untuk biaya spread = 60 pip ($.60) di broker forex 5 digit.

Apa yang terjadi pada si Jono ketika melihat angka kerugian dari posisi trading bullish tersebut?

Ternyata si Jono mulai panik dan risau bercampur rasa takut dan khawatir dengan semakin bertambahnya nilai kerugian apabila posisi bullish tersebut di biarkan terus terbuka.

Namun,meskipun Jono melihat posisi tradingnya yang telah rugi tersebut,Jono tetap menaruh cita-cita bahwa isu terkini bullish akan tetap berlanjut dan akan merubah kerugian tersebut menjadi profit alias untung.

Karena Jono masih berharap bahwa posisi bullish tersebut akan berlanjut naik kembali ke atas,maka untuk menahan terjadinya loss atau kerugian yang lebih besar,si Jono pun dengan terpaksa menerapkan teknik hedging dengan membuka posisi trading yang ke dua dengan mengikuti arah pergerakan harga ketika ini,yakni posisi bearish alias turun.

Dan sempurna pada ketika nilai kerugiannya telah mencapai 60 pip,untuk posisi bullish yang sedang terbuka.Dan ketika posisi bearish di buka,tradingnya si Jono kali ini pun kembali kenakan spread senilai 1 atau setara dengan 10 pip.Dan kali ini,nilai kerugian tradingnya si Jono bertambah menjadi sebanyak 70 pip ($ 70).

Karena dua posisi trading yang berlawanan arah terbuka,maka untuk sementara tingkat risiko mengalami kerugian yang lebih besar secara otomatis tertahan,dan dari dua posisi trading yang berlawanan arah tersebut,tradingnya si Jono pun belum menghasilkan laba sedikit pun,meskipun harga terus bergerak sejauh 100 pip menuju ke atas atau pun ke bawah.

Pada kasus trading dengan memakai teknik hedging sebagaimana yang di gambarkan dalam referensi di atas,ternyata banyak trader khususnya para pemula yang menjadi kesulitan dalam menentukan salah satu posisi yang akan di tutup,dan mana posisi yang akan terus di biarkan terbuka.

Nah,sebagai solusi atau jalar keluarnya yakni dengan menunggu harga menyentuh batas jenuh di level tertinggi atau terendah.

Adapun cara untuk mengetahui bahwa harga telah mencapai batas jenuh di level tertinggi atau terendah yakni dengan mengamati indikator MACD.

Strategi Hedging untuk menghasilkan prfit dalam trading forex memanfaatkan indikator MACD


Apabila anda yakni seorang trader pemula memakai teknik hedging,dan resah menentukan posisi trading yang akan di tutup,dan membiarkan posisi lain terus terbuka untuk menghasilkan profit,maka dengan indikator MACD anda sanggup dengan gampang menentukan salah satu posisi yang harus anda tutup.

Jadi,bisa di katakan bahwa anda melaksanakan taktik hedging anti loss dengan pinjaman indikator MACD.Baik itu ketika melaksanakan teknik hedging jangka panjang,atau pun jangka pendek.

Caranya yakni dengan memperhatikan munculnya sinyal dari indikator MACD yang menunjukan pembalikan tren atau arah pergerakan harga sehabis pasar mengalami kejenuhan di level tertinggi atau terendah.

Bagaimana kita mengetahu bahwa harga atau pasar telah mengalami kejenuhan pada level teringgi atau terendah menurut indikator MACD?



Indikator MACD akan memperlihat kondisi sebagai berikut (perhatikan gambar):

Mengenal taktik hedging profitable paling efektif dalam trading forex anti loss Mengenal Strategi Hedging Profitable Paling Efektif Dalam Trading Forex
Gambar di atas menunjukan garis/batang histogram indikator MACD yang di tunjuk dengan panah telah memendek sehabis dua garis memanjang yang merupakan batas terendah pergerakan harga di pasar forex.Dan garis/batang histogram yang ditunjuk dengan panah tersebut merupakan sinyal yang menerangkan bahwa tren Bearish sudah melemah (Pembeli di pasar forex mulai jenuh),dan isu terkini bullish akan segera terjadi (Kekuatan penjual di pasar forex mulaih mendominasi).

Pada ketika bersamaan dengan tanda pembentukan terjadinya isu terkini bullish atau Uptrend,anda segera pula menutup atau melepas posisi bearish ketika menerapkan taktik hedging.Setelah itu,anda membiarkan posisi Bullish semoga tetap dalam keadaan terbuka,hingga nantinya mencapai area Uptrend-Bullish,dan menghasilkan profit yang besar.

Mengenal taktik hedging profitable paling efektif dalam trading forex anti loss Mengenal Strategi Hedging Profitable Paling Efektif Dalam Trading Forex

Gambar di atas menunujkan garis atau batang histogram indikator MACD yang di tunjuk dengan panah telah memendek sehabis satu garis yang memanjang yang merupakan level puncak harga tertinggi,dan merupakan batas tertinggi kekuatan penjual di pasar forex).Sedangkan garis indikator MACD yang di tunjuk dengan tanda panah yakni merupakan sinyal yang menerangkan bahwa Para penjual sudah mulai jenuh,dan kekuatan para pembeli sudah mulai mendominasi.Dan isu terkini Bearish akan segera terjadi.

Pada ketika bersamaan dengan terjadinya pembentukan isu terkini bearis,atau Downtrend,saat itu pula anda harus segera menutup atau melepas posisi Bullish ketika menerapakan taktik hedging,dan membiarkan posisi bearish semoga tetap terbuka hingga mencapai area Downtrend-bearish,untuk menghasilkan profit besar.

Lantas bagaimana dengan fungsi indikator moving average untuk membantu sepernanya teknik hedging semoga sanggup menghasilkan profit?

Indikator Moving average menunjukan kondisi sebagai berikut (Perhatikan gambar):

Mengenal taktik hedging profitable paling efektif dalam trading forex anti loss Mengenal Strategi Hedging Profitable Paling Efektif Dalam Trading Forex

Gambar di atas memperlihatkan kondisi persilangan antara ke dua garis indikator moving average priode kecil (Yang di beri warna kuning),dengan garis moving average priode besar (Yang di beri warna biru).Dengan kata lain,garis moving average priode kecil melintas memotong garis moving average priode besar.


Pada gambar di atas yang ditunjuk dengan tanda panah yakni area terjadinya persilangan garis moving average,yang merupakan area terbaik untuk melepas salah satu posisi hedging -yaitu posisi bullish atau bearish).Dan anda membiarkan posisi hedging yang satunya tetap terbuka hingga menghasilkan profit besar

Jadi,bisa di bilang,strategi hedging yang anda terapkan menjadi efektik dan profitable tanpa loss setiap hari,jika anda trading pada priode waktu M5 atau M15.

Itulah serangkaian gosip untuk para trader yang ingin mengenal teknik atau taktik hedging profitable dan paling jitu dalam trading forex.Semoga goresan pena ini,bermanfaat dan sanggup membantu para trader yang tidak ingin rugi dalam trading setiap hari atau setiap bulan.

Baca juga:


0 Response to "Mengenal Taktik Hedging Profitable Paling Efektif Dalam Trading Forex"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel