Metode Pencatatan Persediaan Dalam Perusahaan Dagang

Pada kesempatan kali ini saya akan menyebarkan ilmu seputar peljaran ekonomi, yaitu wacana perusahaan dagang dan metode pencatatan persediaan. Terlebih dahulu saya akan menjelaskan apa yang dimaksud dengan perusahaan dagang. Bagi kalian yang kini berada di kelas 12, pelajaran wacana perusahaan dagang akan dipelajari lengkap dengan metode pencatatan persediaan.

Pengertian Perusahaan Dagang
Perusahaan dagang ialah membeli barang dagangan kemudian menjualnya kembali tanpa mengubah bentuk maupun fungsinya. Dalam hal ini akan timbul beberapa permasalahan, yaitu dalam memilih persediaan akhir. Cara memilih harga pokok barang dan nilai persediaan selesai akan sangat bergantung pada metode pencatatan persediaan yang dilakukan oleh perusahaan.

Pentingnya metode pencatatan persediaan, disini saya akan membahas metode pencatatan persediaan terlebih dahulu. Sedangkan metode lainnya akan saya bahas pada artikel selanjutnya.

 Pada kesempatan kali ini saya akan menyebarkan ilmu seputar peljaran ekonomi Metode Pencatatan Persediaan dalam Perusahaan Dagang

Metode pencatatan persediaan barang dagangan dalam akuntansi ada dua yaitu:

Baca Juga

1. Metode Fisik (Periodik)

Metode pencatatan persediaan secara fisik biasa disebut juga dengan sistem periodik (periodic inventory system), lantaran untuk memilih nilai atau harga pokok persediaan barang dagangan di selesai periode akuntansi harus dilakukan penghitungan secara fisik (stock opname) di gudang daerah menyimpan barang yang bersangkutan untuk mengetahui besarnya persediaan barang dagangan pada selesai periode.

Jika nilai persediaan barang dagangan tidak sanggup diketahui melalui pencatatan, maka harga pokok barang yang terjual juga tidak sanggup ditentukan dengan benar. Oleh alasannya itu, pada selesai periode penting untuk dilakukan pencatatan persediaan.

2. Metode Perpetual atau Terus-menerus (Continue)

Metode ini disebut perpetual atau terus-menerus (continue) lantaran aliran barang dagangan sanggup diikuti secara terusmenerus setiap saat. Di dalam sistem ini, setiap dikala sanggup diketahui besarnya nilai atau harga pokok barang yang terjual serta jumlah persediaan barang dagangan di selesai periode akuntansi.

Metode Perpetual yaitu mencatat persediaan secara berkelanjutan. Jadi, setiap ada transaksi pembelian dan penjualan (pengeluaran) barang dicatat secara eksklusif di rekening persediaan pada dikala terjadinya transaksi. Dari catatan ini pula persediaan sanggup diketahui secara real-time.

Karakter pencatatan dengan sistem perpetual sebagai berikut:

  1. Pembelian barang dagangan untuk dijual akan dicatat dalam rekening persediaan barang dagangan bukan rekening pembelian.
  2. Biaya angkut pembelian, retur, dan pengurangan harga pembelian, serta pecahan tunai pembelian dicatat dalam rekening persediaan, bukan dalam rekening terpisah (rekening tersendiri retur dan pengurangan harga pembelian).
  3. Harga pokok penjualan diakui pada dikala penjualan dengan mendebit rekening harga pokok penjualan dan mengkredit rekening persediaan barang dagangan.
  4. Persediaan merupakan rekening pengendali yang didukung oleh buku besar pembantu. Buku pembantu berisi catatan persediaan secara individual (tiap-tiap jenis barang dibuatkan suatu buku pembantu). Dalam buku pembantu ini mengatakan wacana kualitas dan harga tiap-tiap persediaan.


Dalam melaksanakan pencatatan persediaan barang dengan metode perpetual, setiap transaksi pembelian barang dicatat dalam persediaan barang. Apabila barang tersebut dijual, dicatat dalam penjualan, serta mencatat pula harga pokok barang yang dijual.

Untuk mendapat akurasi perhitungan persediaan memang lebih baik memakai metode perpetual lantaran persediaan sanggup diketahui setiap waktu. Sementara, memakai metode fisik sanggup dijadikan perhitungan persediaan selesai sebagai perbandingan perhitungan untuk mendapat jumlah persediaan barang yang lebih akurat.

Demikian artikel ini, agar menambah pengetahuan kalian wacana Metode Pencatatan Dagang dalam Perusahaan Dagang dan mengenal metode pencatatan persediaan.

Related Posts

0 Response to "Metode Pencatatan Persediaan Dalam Perusahaan Dagang"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel